Informasi dari Suryo, sekarang sudah tersedia ViewMaster model terakhir yaitu Model-O. Akhirnya saya membeli viewmaster di Sogo-KidStation Plaza Senayan. Info dari web site: view-master.com menyebutkan bahwa model-O ada dua jenis, namun hanya satu model saja yg masuk ke Indonesia. Padahal di web tersedia juga model-O dng super-sound. Super sound dipakai untuk narasi dan sound-effect ketika melihat view-master.
Bentuk FisikPerbedaaan 'viewer' ViewMaster model baru atau Model-O dng yg 'viewer' klasik adalah posisi slot untuk memasukan 'reel' viewmaster. Dengan posisi slot yg horizontal, membuat fisik viewer menjadi lebih ramping dan kelihatan mirip 'stage-binocular'. Plus, viewer ini memakai karet di depan lensa pengamat...menjadikan lebih nyaman memakainya dibandingkan viewer model - L yg klasik.
Model-O ini tidak mengharuskan pengamat untuk mendongakkan kepalanya mencari cahaya, krn model baru ini cahaya datangnya dari atas viewer. Model terbaru ini masih bisa menerima reel lawas atau dng model-O kita masih bisa menikmati koleksi-koleksi viewmaster keluaran tahun 50-an. Karena ukuran & format 'reel' masih memakai standard yg sama sejak ViewMaster diciptakan. Hal ini sudah dikonfirmasikan oleh Suryo yg memiliki banyak koleksi ViewMaster yg diproduksi oleh GAF.
KualitasKarena ini barang baru, maka mutu optiknya (lensa + cermin) masih jernih dibandingkan viewer saya yg lama (sdh 7 thn). Lensa plastik dari viewer yg lama sdh mulai berkabut. Hanya sayangnya, model-O yg dipabrikasi di China dng patent USA-ViewMaster, menurut saya, mekaniknya kurang presisi.
Hampir semua stock di toko saya coba satu-per-satu untuk memilih mekanik yg presisi. Ke-tidak-presisi-an ini membuat gambar/foto kiri dan kanan 'tidak pas' (unaligned)......membuat sedikit pusing. Persoalan ini bisa diselesaikan dng sedikit menahan tuas slider setelah frame di'geser'. Masalah ini tdk terjadi dng model klasik punya saya. Pada model klasik yg masih buatan Amerika, setiap pergantian frame ke frame berikutnya, frame-gambar terlihat tetap menyatu antara kiri-dan kanan, dan nyaman di mata. Bahkan dng mengeser frame ke frame berikutnya dng sangat cepat, model klasik masih lebih stabil.
Dng beberapa sekrup yg jelas terlihat pada produk ini, saya yakin Model-O lebih gampang diutak-atik dan dirawat, dibandingkan dng Model-L. Model-L tidak bisa dibongkar. Sekali dibongkar tidak akan bisa dipasang kembali krn pengait-pengait dibadan viewer menjadi pecah.
Tambahan info
untuk mengetahui judul-judul reel 3D viewmaster yg terbaru dapat dilihat di:
http://www.3dstereo.com/viewmaster/aaa.html
Dibawah ini adalah koleksi reel-reel ViewMaster dan berikut Viewernya. Saya pribadi suka mencari judul-judul yg non-movie....tapi jarang ditemukan ...kecuali pesan on-line.
salam
Iful
Bentuk FisikPerbedaaan 'viewer' ViewMaster model baru atau Model-O dng yg 'viewer' klasik adalah posisi slot untuk memasukan 'reel' viewmaster. Dengan posisi slot yg horizontal, membuat fisik viewer menjadi lebih ramping dan kelihatan mirip 'stage-binocular'. Plus, viewer ini memakai karet di depan lensa pengamat...menjadikan lebih nyaman memakainya dibandingkan viewer model - L yg klasik.
Model-O ini tidak mengharuskan pengamat untuk mendongakkan kepalanya mencari cahaya, krn model baru ini cahaya datangnya dari atas viewer. Model terbaru ini masih bisa menerima reel lawas atau dng model-O kita masih bisa menikmati koleksi-koleksi viewmaster keluaran tahun 50-an. Karena ukuran & format 'reel' masih memakai standard yg sama sejak ViewMaster diciptakan. Hal ini sudah dikonfirmasikan oleh Suryo yg memiliki banyak koleksi ViewMaster yg diproduksi oleh GAF.
KualitasKarena ini barang baru, maka mutu optiknya (lensa + cermin) masih jernih dibandingkan viewer saya yg lama (sdh 7 thn). Lensa plastik dari viewer yg lama sdh mulai berkabut. Hanya sayangnya, model-O yg dipabrikasi di China dng patent USA-ViewMaster, menurut saya, mekaniknya kurang presisi.
Hampir semua stock di toko saya coba satu-per-satu untuk memilih mekanik yg presisi. Ke-tidak-presisi-an ini membuat gambar/foto kiri dan kanan 'tidak pas' (unaligned)......membuat sedikit pusing. Persoalan ini bisa diselesaikan dng sedikit menahan tuas slider setelah frame di'geser'. Masalah ini tdk terjadi dng model klasik punya saya. Pada model klasik yg masih buatan Amerika, setiap pergantian frame ke frame berikutnya, frame-gambar terlihat tetap menyatu antara kiri-dan kanan, dan nyaman di mata. Bahkan dng mengeser frame ke frame berikutnya dng sangat cepat, model klasik masih lebih stabil.
Dng beberapa sekrup yg jelas terlihat pada produk ini, saya yakin Model-O lebih gampang diutak-atik dan dirawat, dibandingkan dng Model-L. Model-L tidak bisa dibongkar. Sekali dibongkar tidak akan bisa dipasang kembali krn pengait-pengait dibadan viewer menjadi pecah.
Tambahan info
untuk mengetahui judul-judul reel 3D viewmaster yg terbaru dapat dilihat di:
http://www.3dstereo.com/viewmaster/aaa.html
Dibawah ini adalah koleksi reel-reel ViewMaster dan berikut Viewernya. Saya pribadi suka mencari judul-judul yg non-movie....tapi jarang ditemukan ...kecuali pesan on-line.
salam
Iful
Komentar
Saya baru tau kalau di Indonesia view master sudah ada lagi :p, soalnya terakhir kali saya liat di Bandung, tahun sekitar taun 1999. Berapa harga reelnya sekarang ya?
Saya baru tau kalau viewmaster sudah ada lagi di Indonesia. Terakhir kali saya liat di Bandung di BIP kalau tidak salah tahun 1999. Berapa harga reelnya sekarang ya?
Harga reelnya di Indonesia tersedia di Kid Station sekitar Rp 56 ribu, terdiri 3 reel, tapi jumlah judulnya sangat terbatas. Sebaiknya pesan on-line aja.....dan harganya pun lebih 'pas' ;)
Setauku harganya bermacam2 tergantung kondisi barang & type nya. Semoga membantu :)
Terus terang, saya tidak lagi mengikuti harga-harga terkini dari View Master.
Namun, jika melihat harga2 di toko online memang kurang lebih harganya segitu :)
oya, ini info aja, ini tulisan dari mas Andreas di blog gambar 3D, tentang View Master.
http://gambar3dimensi.com/2009/04/10/view-master-v-viewers/